Wajo, 31 Oktober 2024 – Wakil Ketua Lembaga Pengawasan dan Pengawalan Nasional Republik Indonesia (LPPNRI), Hamsing Ismail, memberikan klarifikasi terkait isu pemotongan dana beasiswa yang tengah beredar di media sosial. Hamsing menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar, dan hasil investigasi yang dilakukannya menunjukkan bahwa tidak ada pemotongan dana beasiswa sebagaimana yang diberitakan.
Dalam keterangannya, Hamsing menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan investigasi mendalam untuk memastikan kebenaran isu tersebut. Hasilnya, ia tidak menemukan adanya bukti yang mendukung tuduhan pemotongan dana beasiswa yang disebarkan di media sosial. Ia juga mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dan tidak mudah mempercayai informasi yang belum terverifikasi.
“Setelah kami investigasi, dapat saya pastikan bahwa isu pemotongan beasiswa itu tidak benar. Tidak ada pemotongan yang terjadi, dan ini murni hoaks yang beredar untuk meresahkan masyarakat. Kami di LPPNRI akan terus mengawal program-program yang berhubungan dengan kesejahteraan masyarakat, termasuk beasiswa bagi pelajar dan mahasiswa,” ungkap Hamsing.
Hamsing juga berharap masyarakat tetap tenang dan bijaksana dalam menyikapi berita yang belum terbukti kebenarannya. Ia mengingatkan pentingnya verifikasi informasi dan mendorong agar masyarakat menghindari penyebaran hoaks yang dapat menimbulkan keresahan.
“Kami berkomitmen untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam setiap program pemerintah. Isu yang tidak berdasar seperti ini justru dapat mengganggu fokus kita dalam memperjuangkan hal-hal yang penting bagi masyarakat,” tambah Hamsing.
Dengan adanya klarifikasi ini, diharapkan masyarakat Kabupaten Wajo dapat lebih tenang dan percaya bahwa program beasiswa tetap berjalan dengan baik dan tanpa pemotongan, sesuai dengan tujuan untuk mendukung pendidikan generasi muda.
